Kekaisaran Romawi adalah sebuah entitas politik yang pernah berkuasa di Italia. Roma menjadi pusat pemerintahannya. Butuh waktu untuk membangun Roma menjadi sebuah kota yang megah. Meskipun Roma telah ada sejak 753 SM, namun Kekaisaran Romawi perlu waktu 500 tahun untuk mengembangkannya.
Kekaisaran Romawi terbagi menjadi dua masa, yaitu:
- Masa pax Romana (Imperium Romawi) mulai tahun 27 SM – 180 M
- Masa kemunduran Romawi mulai tahun 180 – 395 M
Baca Juga: Republik Romawi dan Tata Kelola Pemerintahannya
Pemerintahan Kekaisaran Romawi
No | Kaisar | Tahun Berkuasa | Keterangan |
---|---|---|---|
1 | Octavianus Augustus | 27 – 14 SM | Kaisar ini memerintah secara diktator namun disegani oleh rakyatnya |
2 | Tiberius | 14 SM – 37 M | Anak tiri sekaligus menantu Octivianus Augustus |
3 | Caligula | 37 – 41 M | Kaisar yang kurang waras karena mengangkat kuda kesayangannya sebagai konsul |
4 | Claudius | 41 – 54 M | Menempatkan Inggris di bawah pengawasan Kekaisaran Romawi. Ia juga memperkenalkan adat istiadat, kesusasteraan, dan bahasa latin sehingga mempengaruhi kebudayaan Inggris. |
5 | Nero | 54 – 68 M | Kaisar yang kejam. Ia tega membunuh ibunya, saudaranya, istrinya, bahkan gurunya yang bernama Seneca. |
6 | Galba | 68 – 69 M | |
7 | Otho | 69 M | |
8 | Vittelius | 69 M | |
9 | Vespasianus | 69 – 79 M | Dia berhasil menata kembali kota menjadi aman dan tertib. Ia juga mampu menundukkan para pemberontak. Pada masanya berdirilah Coloseum yang besar untuk pertunjukan gladiator. |
10 | Titus | 79 – 81 M | Atas perintah ayahnya, Vespasianus, Titus menggempur Yerussalem dan mengusir bangsa Yahudi dari sana. Pada masanya juga terjadi bencana alam, yaitu meletusnya Gunung Vesuvius yang menghancurkan Kota Pompeli. |
11 | Domitianus | 81 – 96 M | Berhasil menguasai Inggris dan Skotlandia. |
12 | Nerva | 96 – 98 M | |
13 | Trayanus | 98 – 117 M | Pada masanya, Kekaisaran Romawi memiliki wilayah yang sangat luas meliputi sebelah barat Laut Atlantik, timur adalah Sungai Eufrat dan Laut Hitam, utara adalah Sungai Donau dan Sungai Rhein, dan sebelah selatan adalah Gurun Sahara dan Gurun Arabia. |
14 | Hadrianus | 117 – 138 M | Kaisar yang membangun tembok atau limes. |
15 | Antonius Pius | 138 – 161 M | |
16 | Marcus Aurelius | 161 – 180 M | Kaisar yang mencintai ilmu pengetahuan, filsafat, dan sastra. |
17 | Diocletianus | 284 – 305 M | Kaisar yang kejam. Ia memerintahkan pembunuhan terhadap pengikut agama Kristen. |
18 | Konstantin Agung | 324 – 337 M | Ia memindahkan ibukota Kekaisaran Romawi dari Roma ke Byzantium (Konstantinopel) |
19 | Thedosius | 378 – 395 M | Menetapkan agama Kristen sebagai agama negara. |
Romawi Terbagi Dua
Namun, pada masa Thedosius, ia telah membagi Romawi untuk kedua putranya, yaitu Romawi Barat beribukota di Roma untuk Honorius, dan Romawi Timur dengan ibukota Konstantinopel untuk Archadius.
- Romawi Barat mengalami kemunduran, baik dalam bidang perdagangan maupun industri. Akibatnya perekonomian negara menjadi lemah. Inflasi tidak terbendung dan nilau uang merosot. Para pedagang mengalihkan usahanya di bidang pertanian. Kota mengalami kemunduran dan keamanan pun tidak terjamin. Namun, pada tahun 476 Odoker menamakan dirinya sebagai Raja Germania di Italia. Romawi Barat pun terpecah menjadi beberapa kerajaan, seperti Goth Timur, Goth Barat, Burgundia, Vandal, Lambordia, dan Francia.
- Romawi Timur meliputi Semenanjung Balkan, Asia Kecil (sampai Armenia), Syria sampai Eufrat dan Mesir. Setelah tahun 476, hubungan Romawi Barat dan Romawi Timur terputus. Romawi Timur mampu bertahan sampai tahun 1453 M dengan melakukan perdagangan. Jika ada bangsa lain menyerang Romawi Timur, mereka memberikan upeti. Namun, tahun 1453, akhirnya Konstantinopel jatuh ke tangan Sultan Muhammad II dari Turki.